Update
coronavirus data per 31 Januari berikut:
- Meninggal dunia 44 orang. jadi total meninggal 259 orang.
- Konfirmasi terinfeksi 1,271 orang. jadi total 11,953 orang.
- Sakit parah 452 orang. Jadi total 1,795 orang.
- Terinfeksi meningkat 5,821 orang. jadi total terinfeksi 17,988 orang
- Jika kita jumlah yang konfirmasi + terinfeksi + sakit parah = 31,574 orang
- Total warga yang dikarantina meningkat 48,294 orang, dari 88,693 orang menjadi 136,987 hari ini.
- Total orang yang mampu disembuhkan makin meningkat juga sebanyak 72 orang, kemarin 47 orang, Jadi total warga yang mampu disembuhkan 243 orang.
- Penyebaran virus bertambah ke 4 negara baru. Jadi total negara yang terinfeksi 27 Negara.
Namun
saya mendapati beberapa berita media luar, banyak sekali orang meninggal di
jalan-jalan Ibukota Wuhan. dan kemungkinan tidak terdata.
Masalah
lain, Sebagian besar negara di dunia saaat ini, menjadi negara Anti- China,
seharusnya mereka memberi bantuan, malah yang terjadi sebaliknya.
Kejadian Berbagai
Negara
Kasus
coronovirus terjadi pertama kali di Inggris dan Rusia. Melalui Pemerintah setempat mengkonfirmasi
bahwa telah terjadi coronavirus pertama. Begitupun kasus pertama terjadi di
Swedia dan Spanyol.
Kasus
coronavirus yang makin bertambah di berbagai negara. Pemerintah Amerika Serikat
mengemukakan telah terjadi kasus yang ke tujuh di negara tersebut. Kali ini
kasus ditemukan di Santa Clara County, California.
Begitupun
di Kanada, Kasus coronovirus yang keempat telah terjadi. Pemerintah Thailand
mengonfirmasi kasus ke 5, namun kasus penularan dari manusia ke manusia terjadi
pertama kali, dari sorang sopir taksi lokal, sehingga jumlah kasus yang terjadi
di Thailand menjadi 19 orang.
Kebijakan
Pemerintah China
Para
ahli kesehatan di China memperingatkan wargnya bahwa pasien coronavirus dapat
terinfeksi kembali walau sudah sembuh. Selain itu, Pemerintah mengeluarkan
kebijakan dengan memulangkan warga Wuhan ke rumah masing-masing.
Kebijakan Pemerintah
Berbagai Negara
Pertama,
Pemerintah Rusia mengumumkan penutupan perbatasan China dan akan diperpanjang
sampai tanggal 1 maret 2020. Kedua,
Pemerintah Vietnam mengumumkan penutupan 9 titik perbatasan yakni Tan Thanh,
Chi Ma, Coc Nam, Binh Nghi, Po Nhung, Ban Chat, Co Sau, Na Hinh dan Na Nua. Penutupan
akan dilakukan mulai 31 Januari sampai 8 februari. Ketiga, Pemerintah Makau
mengumumkan akan menutup sekolah dan memberikan pelajaran melalui dunia
internet. Keempat, Pemerintah Singapura
akan menutup semua perbatasan untuk semua warga negara China agar tidak terjadi
penyebaran coronavirus.
Kelima,
Pemerintah Hong Kong memperpanjang hari libur anak sekolah hingga 2 maret dan
meminta warga yang telah mengunjungi Wuhan, Hubei China untuk dikarantina dalam
waktu 14 hari. Untuk pegawai Negeri dapat melakukan pekerjaan di rumah hingga
tanggal 09 Februari.
Keenam,
LOT Polish Airlines, maskapai penerbangan Polandia membatalkan semua
penerbangan ke China hingga 9 februari. Ketujuh, Penerbangan Deltra Airline
yang berpusat di Atlanta Georgia membatalkan semua penerbangan ke China. Kedelapan,
Begitupun dengan American Airlanes menghentikan semua penerbangan ke
China. United Airline juga begitu,
kecuali penerbangan San Francisco ke Hongkong.
Kesembilan,
Pemerintah Italia mengumumkan keadaan darurat terhadap coronavirus. Kesepuluh,
Uni Eropa pertama kalinya menggelontorkan dana 5 juta uero untuk membantu
mengatasi coronavirus.
Kesebelas,
Pemerintah Amerika Serikat mengumumkan keadaan darurat kesehatan masyarakat
akibat coronavirus. Kebijakan yang dikeluarkan dengan menutup semua akses warga
asing masuk AS yang akan menimbulkan ancaman penularan virus. Warga yang sudah
berkunjung ke China khusus pusat wabah di Hubei
akan dikarantina selama 14 hari, di pangkalan udara di California. Kedua
belas, Pemerintah Irak akan menjaga ketat bandara Internasional Basra, semua
penumpang yang pernah bepergian ke China dilarang masuk ke Irak.
Maskapai
yang membatalkan penerbangan dari dan ke Negara China sebanyak 44 maskapai yakni
: Air Astana, Air Canada, Air France, Air India, Air KBZ, Air New Zealand, Air
Seoul, Air Tanzania, American Airlines, Asiana Airlines, Austrian Airlines,
British Airways, Cathay Pacific, China, Airlines, Delta Air Lines, El Al, EVA
Air, Fiji Airways, Finnair, Hong Kong Airlines, Iberia, IndiGo, Jetstar Asia,
KLM, Kenya Airways, Lion Air, LOT Polish Airlines, Lufthansa, MIAT Mongolian
Airlines, Myanmar Airways International, Myanmar National Airlines, Royal
Brunei Airlines
RwandAir,
Scandinavian Airlines, SCAT Airlines, Scoot, Singapore Airlines, SkyUp, Swiss
International Air Lines, Turkish Airlines, Ukraine International Airlines, United
Airlines
Ural
Airlines, Virgin Atlantic.
Sumber
data Wikipedia.
No comments:
Post a Comment