Thursday, March 17, 2016

Penghargaan Dari Timor Leste, Ndoro Kakung dan Keluarga Wiji Thukul



Nama Wiji Thukul atau Wiji Widodo kembali mencuat ke publik gara-gara penghargaan yang diterimanya yang diwakili oleh anaknya Fitri Nganthi Wani dari Lembaga  ACBN (Associacao Dos Combatentes Da Brigada Negra) . Lembaga yang dipimpin oleh tokoh Timor Leste, Xanana Gusmao.

Pemberian penghargaan untuk Wiji Thukul berlangsung pada tanggal 16 Maret 2016 di Gedung Delta Nova di Dili. Dalam acara itu ada 500 pejuang yang dianggap telah berjasa dalam perjuangan kemerdekaan. Selain Wiji Thukul beberapa aktivis prodem yang ikut mendapatkan penghargaan seperti Budiman Sudjatmiko, Dita Indah Sari, Danial Indrakusuma, Wilson, Bima Petrus Anungrah, Jacobus Eko Kurniawan, Petrus Hari Hariyanto, Fransisca Ria Susanti dan Andi Arief (Tidak hadir).

Mereka dianggap telah berkontribusi terhadap perjuangan demokrasi dan solidaritas untuk Timor Leste. Selain menerima sertifikat, Budiman Sudjamiko dan Danial Indrakusuma juga hadir sebagai narasumber dalam konferensi tentang penentuan batas laut.

Ndoro Kakung atau Wicaksono mendapatkan informasi dari seorang sahabat pada rabu malam, 16 Maret 2016 bahwa TVTL, TV Timor Leste menyiarkan berita dimana Xanana bercerita tentang jasa-jasa Wiji Thukul. Setelah mendengar kabar baru itu, Wicaksono kemudian publikasikan di Path seperti dibawah ini..

Path Ndoro Kakung


“Wiji Thukul dianggap berjasa karena telah memasok dan merakit bom untuk tentara Timor Leste”.. tulisan Ndoro Kakung tersebar luas di media sosial dan menimbulkan polemik.

Pernyataan Wicaksono membuat keluarga Wiji Thukul marah. Fitri Nganthi yang didatangi wartawan untuk wawancara membanting pintu dan menyatakan ‘tidak ada wawancara. Bapakku bukan tukang bikin bom” sebagaimana dikutip tempo online.

Kemarahan juga terjadi dengan Adik Wiji Thukul yang kini aktif membela buruh migran, Wahyu Susilo ‘Mas Ndoro Kakung hari ini anda benar2 membuat kami keluarga Wiji Thukul terfitnah oleh omongan anda di Path walaupun anda telah membantahnya. Ini memicu kehebohan kawan-kawan jurnalis yang juga secara serampangan memamah berita hingga membuat Fitri Nganthi Wani emosi dan tak mau diwawancarai media. Anda dengan mudah bilang maaf dan cuci tangan, tapi omongan anda yang tanpa bukti membuat derita keluarga kami makin dalam” Pernyataan ini dikutip dari Facebook Wahyu Susilo.

ACBN (Associacao Dos Combatentes Da Brigada Negra) sebagai lembaga pemberi penghargaan mengklarifikasi pernyataan Ndoro Kakung ‘’Berita tidak benar bahwa Wiji Thukul adalah orang indonesia yang memasok dan merakit bom yang dipakai oleh tentara timor leste untuk melawan ABRI. Pernyataan tersebut tidak pernah ada dari Xanana Gusmao. Kedua, Xanana Gusmao tidak pernah mengatakan Thukul mati terbunuh di perbatasan oleh anggota ABRI karena di Bom”. Dikutip dari Facebook Tandius Prio Utomo, Pernyataan Sikap ACBN.

Wicaksono dalam permintaan maafnya menyatakan akan membuka sejarah baru Wiji Thukul, Seandainya pernyataan itu benar maka sejarah Wiji Thukul harus ditulis ulang dan berharap beberapa orang harus tergerak untuk mencari tahu kebenarannya. Namun, Nasi terlanjur menjadi bubur dan Wicaksono mendapatkan kecaman dan harus meminta maaf kepada keluarga Wiji Thukul..

Misteri kehilangan Wiji Thukul pada reformasi 1998 memang masih tanda tanya. Dalam Edisi Khusus Tempo 13 – 19 Mei 2013 tidak ada sama sekali menyinggung hubungan Wiji Thukul dengan Xanana Gusmao. Begitupun dengan keberadaan makam seandainya dibunuh oleh Pemerintah Orde Baru. Karena itu dibutuhkan investigasi yang lebih mendalam untuk menemukan fakta-fakta terkait perjuangan dan kisah akhir dari perjuangan penyair keren itu..

Puisi Wiji Thukul Yang Membuat Penguasa Gemetar..




Sumber

Facebook Wahyu Susilo, Adik Kandung Wiji Thukul 

Facebook Ndoro Kakung

Facebook Tandius Prio Utomo, Pernyataan Sikap ABCN

 

Penjelasan Ndorokakung Soal Wiji Thukul Rakit Bom https://m.tempo.co/read/news/2016/03/18/078755023/penjelasan-ndorokakung-soal-wiji-thukul-rakit-bom
 

Pernyataan IKOHI dan Sahabat IKOHI Mengecam Penyebaran Informasi Salah mengenai Wiji Thukul (Korban Penghilangan Paksa 1997/1998) 


 





No comments:

Post a Comment

Kebijakan dan Dampak Virus Corona di Indonesia

Ilustrasi Kekuatan ekonomi China sangat luar biasa di dunia saat ini. Kebangkitan ekonomi China bahkan mengalahkan Amerika Serikat. ...